Blackpink: Part II



www.instagram.com/blackpinkofficial/

Sebelumnya baca review Blackpink di sini.

Setelah debut dengan single album bertajuk “Square One” berisi 2 lagu pada 8 Agustus 2016, kali ini Blackpink comeback dengan merilis single album yang hanya berisi tiga track di dalamnya dan bertajuk “Square Two”. Single album ini dirilis pada 1 Novermber 2016 lalu. Dengan masih mengusung genre musik yang sama pada single album sebelumnya “Square One”, apalagi kalau bukan kpop berpadu dengan EDM. Bedanya kali ini salah satu track di “Square Two” terdapat napas 2NE1, yapp “sister” of Blackpink. Tiga track yang terdapat dalam “Square Two” adalah Playing with Fire, Stay, dan Whistle (acoustic version). Mari membahas satu per satu track yang ada di “Square Two”.

Playing with Fire
Kpop nuansa EDM dengan sentuhan synth, piano dan dubdub! Track ini adalah track di mana aku terlambat menyadari bahwa track ini sangat keren!! Dibuka dengan dentingan piano yang repetitif, awalnya memang biasa saja, tapi tunggu hingga hentakkan musik dimulai. Vokal Jennie yang langsung catch attention menjadi poin plus. Uhh, aku sangat menyukai vokal Rosé di lagu ini dan aku harus mengakui bahwa Rosé-lah yang memimpin di track ini. Jangan lupakan Lisa juga dengan lirik “Now burn...baby burn....” yang sangat terdengar sexy. Dari chorus hingga verse kedua sangat playable sekali. Setelah chorus ada Lisa yang setengah ngerap dan setengah bernyanyi, kelas banget! Part Jennie dan Lisa memang banyak, tapi Rosé dan Jisoo juga sangat berperan penting. Pada bagian bridge sudah pasti menjadi bagian Jennie, tapi Rosé juga turut serta. Musik yang asyik untuk bergoyang, vokal yang prima, dan koreo yang pas membuat lagu ini cocok untuk diputar berkali-kali. Music videonya tak kalah keren, bertemakan api dan terkesan hot! Selalu ada api di setiap scene-nya. Ya iyalah dari judulnya aja playing with fire. Paling suka adalah scene Lisa berdiri di pinggir danau dan seperti tempatnya berdiri terbakar. 

 
 






Stay
Ini bukan 2NE1 kan? Oke, pertama kali mendengar track ini aku langsung takjub, ada napas 2NE1 seprti yang sudah kusinggung di awal. Hanya gitar! Seperti track Lonely ­nya 2NE1, hampir serupa memang, di track ini ada sentuhan harmonika dan hand clap yang diulang-ulang. Vokal Rosé lagi-lagi membuatku kagum, sangat ringan dan warna vokal yang unik. Jennie always gorgeous, dan satu yang pasti adalah Jennie sangat berbakat, ia bisa menyanyi dan juga rap. Jisoo mengambil bagian penting di lagu ini. Jangan lupakan rap Lisa yang meski sedikit tapi bermakna. Melodi gitar yang sangat epik menurutku. Harmoni yang terbentuk juga dinamis sehingga tidak akan membuat bosan siapapun yang mendengarnya. Menenangkan sekali ketika mendengarkan track ini menggunakan earphone. Permainan gitar menjadi sajian utama dan juga petikan gitar yang luar biasa. Ditambah dengan vokal keempat member Blackpink menjadikan semuanya selaras dan serba pas. Hand clap yang sumpah cocok banget ketika ditambahkan ke track ini. Bagian bridge diisi oleh rap Jennie dan Lisa yang both of them always stunning. Part Jisoo sedikit sekali di track ini, but I still love it. Ditambah dengan ending yang tak memaksa, sumpah suara Rosé bikin meleleh. Music videonya juga keren, suka dengan tone yang dipakai di music video stay ini. Adegan terbaik adalah ketika ada bom warna meluncur ke atas, dan keempat member Blackpink melihatnya. Masing-masing warna merepresentasikan keempat member Blackpink. Love it!









Dan untuk track ketiga Whistle (acoustic version) sudah dibahas di review Blackpink part 1. Sebagai tambahan informasi bahwa Whistle (acoustic version) ini merupakan track bonus di single album “Square Two”.

Pada akhirnya aku selalu menyukai track-track dari Blackpink, tak berlebihan rasanya menyematkan rookie of the year atau monster rookie karena debut mereka yang menghentak dan menghipnotis dunia. Mereka tak akan mempermasalahkan perkataan orang-orang yang menyebut mereka memang disiapkan untuk menjadi pengganti 2NE1. Tapi satu yang pasti bahwa ada Rosé sang main vocal, Jennie main rapper dan vocal, Jisoo sebagai visual dan vocal, serta ada Lisa sang main dancer dan rapper. Kehadiran mereka menjadikan persaingan ranah kpop semakin panas. Tapi saya pasti akan menunggu-nunggu comeback mereka. Lihat mereka di Weekly Idol terpikir bahwa image keseharian mereka berbeda dengan image mereka ketika sudah di stage. Baru-baru ini nama fandom untuk Blackpink diumumkan, BLINK, nama yang catchy menurutku. Tak diragukan lagi dunia akan melihat bagaimana peta persaingan fresh girlgrup memanas. Twice dari JYP Entertainment, Red Velvet dari SM Entertainment, dan jangan lupakan Gfriend dari Source Music yang langsung masuk ke jajaran top girlgrup meski bukan dari agensi besar. Aku yakin Blackpink akan melesat dan mampu sejajar dengan top girlgrup yag debut sebelum mereka. Blackpink: girlgrup baru yang super nendang.
Selesai

You Might Also Like

0 comments