Review: Di Ujung Jalan Ini

Lagu yang akhir-akhir ini selalu terngiang di telinga saya.. Di ujung jalan ini.... Dalam hati selalu bertanya, ini lagu siapa sih? Dan terjawablah sudah bahwa ini lagu Samsons yang baru. Lagu comeback Samsons dengan vokalis baru setelah beberapa tahun vakum karena Bams, vokalis terdahulu mengundurkan diri dari posisi vokalis grup band yang terkenal dengan lagu “kenangan terindah” itu.
Sudah lihat musik videonya? Cek saja di youtube, disutradrai oleh Sakti Marendra, music video yang menurut saya keren. Music video ini dibuka dengan seorang cowok yang menembakkan sesuatu ke udara, yang akan kita ketahui bahwa itu merupakan tanda untuk memanggil personel samsons yang lain. Dan mengejutkan lagi bahwa yang menembakkan sesuatu ke udara itulah vokalis baru dari Samsons. Hmm menarik J. Berlatarkan di suatu daerah antah-berantah dengan segala puing-puingnya, seperti efek dari sebuah kehancuran. Hal menarik yang lain adalah wajah vokalis ini tak akan nampak sampai pertengahan akhir lagu. Yapp.. bagaikan Samsons ingin menegaskan bahwa music video ini adalah untuk memperkenalkan sang vokalis baru.
Personel lain yang merasa “terpanggil” kemudian beranjak agar segera sampai ke tempat di mana tanda itu ditembakkan. Kemudian masing-masing dari mereka mencari alat musik mereka masing-masing, Irfan dengan gitarnya, Konde dengan drumnya, Aldri dengan bassnya, dan Erik dengan gitarnya. Sang vokalis hanya menunggu di tempat dia menembakkan tanda dan bernyanyi namun ia di shoot dari belakang untuk membuat kita penasaran seperti apakah wajah sang vokalis baru.
Setelah para personel menemukan alat musik mereka masing-masing, mereka kemudian sampailah ke tempat sang vokalis baru. Para personel lain yang tadinya kucel dan dekil, kemudian bim salabim... berubah menjadi bersih, stylish, dan keren dengan membawa alat musik mereka masing-masing. Dan pada bagian ini mereka di suatu jalanan kosong bersatu dengan sang vokalis hingga akhirnya mereka ngeband di jalanan kosong itu. Pada akhirnya wajah sang vokalis nampak juga. Huuuhhhhh...
Hal lain yang saya suka dari music video ini adalah sinematografinya, pencahayaannya, dan jalan ceritanya. Ini sebuah lagu cinta tapi jalan ceritanya tidak ada model cewek atau adegan gandengan tangan tuh. Satu yang pasti adalah music video ini digarap serius untuk menunjukkan “The New Samsons” tanpa embel-embel vokalis terdahulu yang menjadi salah satu daya tarik dari band ini.
Lagunya juga keren... rasa Samsons dengan aroma baru, tanpa harus ada bumbu yang sama dengan lagu slow ala kenangan terindah atau lagu beat di album-album terdahulu. Jika saya bernyanyi hanya di baris awal lagu ini, pasti teman-teman sudah dapat menebak, “Samsons yaa...” Hal ini menandakan bahwa lagu ini easy listening dan hanya pada awal baris saja sudah bisa catch attention siapa pun yang mendengarnya. Perhatikan liriknya juga, bagaikan berharap pada doa yang selalu dipanjatkan tiap hari tentang sebuah hal yang tidak mungkin, Huhuhuhu....
Semoga saja sang vokalis baru dapat mengembangkan rasa bermusik dari grup band yang sudah berusia sepuluh tahun lebih ini. Tanpa harus dikait-kaitkan dengan vokalis lama, biarkan sang vokalis baru siap mengemban tugas berat yang diberikan padanya. Dan semoga saja tidak terjebak pada fenomena pergantian vokalis malah membuat band tidak maju. Welcome back Samsons!!



You Might Also Like

0 comments